Skip to main content

Lindungi Diri Sebelum Beraksi

Hari-hari belakangan ini, aksi demonstrasi menuntut pembatalan rencana kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) kian marak. Situasi di beberapa daerah sudah diwarnai dengan aksi yang cukup memanas. Makasar sudah membara, disusul Lampung dan beberapa tempat lainnya. Tidak hanya mahasiswa, buruh, tani bahkan artis yang anggota DPR sekalipun ikut turun ke jalan.

Semakin semaraknya aksi demonstrasi yang dilakukan mengingatkan saya pada situasi dimana banyak teman-teman mahasiswa dan aktivis lainnya mengalami penangkapan dahulu. Ada yang melawan balik petugas yang menangkap, ada yang berupaya melarikan diri dan ada juga yang akhirnya harus mendekam dibalik jeruji.

Prihatin mengingat peristiwa yang demikian, saya teringat bahwa LBH Bandung pernah menerbitkan satu buku saku tentang hak-hak tersangka. Namun sayang saya tidak lagi dapat menemukannya. Untunglah belum lama berselang, teman di PBHI Nasional pernah memberikan kesempatan saya untuk belajar dan mencetakkan selebaran bertema yang sama. Lebih beruntung lagi ternyata saya sempat memiliki file berkenaan dengan hak dalam KUHP.

Sebagai usaha kecil dalam solidaritas terhadap demonstran saya unggah file itu semua agar kiranya dapat bermanfaat melindungi diri dari penangkapan yang sewenang-wenang. Walupun jauh dari ideal, namun setidaknya hal ini dapat menjadi pegangan bagi demonstran untuk selalu bertindak rasional dalam setiap kemungkinan terburuk penangkapan.

Comments

Popular posts from this blog

PIPIN CEPLOS

Entah kenapa sejak kemarin malam 19/03 pikiran saya “terganggu” dengan akan berlangsungnya Pemilihan kepala daerah DKI Jakarta. Mungkin karena halangan saat pulang kantor ketika saya (ternyata) melalui kantor KPUD DKI yang sedang dipenuhi massa pendukung FOKE – NARA, atau mungkin karena memang sedang “iseng” atau bisa jadi karena pikiran lagi kepingin dibawa serius. Namun yang pasti hingga malam ini 20/03, “gangguan” tersebut masih tersisa dikepala saya. Pagi tadi, saya coba berselancar di jagat maya, mencari tahu siapa saja yang sudah mendaftarkan diri sebagai bakal calon pemimpin di DKI Jakarta ini. Ternyata sudah ramai pasangan yang mendaftarkan diri di KPUD DKI. Ada Alex –Nono, Hendardji-Riza, Jokowi-Ahok, Foke-Nara, Hidayat-Didik yang kesemuanya didukung partai atau koalisi partai atau “mencoba untung” dari dukungan partai. Hanya satu pasangan bakal calon yang menarik perhatian saya Faisal-Biem yang diusung melalui jalur independen. Dari awal memang saya sudah menaruh antipati ter

Dapat Link Buku

Buat temans yang senang membaca lewat komputer, Ada hadiah dari seorang kawan yang juga penikmat e-book. Sayang, saya belum sempat preview semua halaman websitenya, jadi saya belum dapat memberi cerita apapun tentang hal ini. Coba jelajahi di perpustakaan digital ini .

Pendidikan Ganda demi Bonus Demografi

DJOKO SANTOSO DIDIE SW . Daripada tidak, Indonesia lebih baik sedikit terlambat untuk memulai sistem pendidikan ganda dalam pendidikan tinggi. Sistem ini sukses diterapkan Jerman dan ditiru banyak negara Eropa, termasuk menjadi pendo- rong kemajuan Korea Selatan. Maka, wajar jika Presiden Joko Widodo meminta agar hal tersebut segera serius dilaksanakan. Presiden memang berkali-kali menekankan relasi antara pendidikan dan kebutuhan nyata sesuai perkembangan cepat zaman. Lantas apa pentingnya dan bagaimana sebenarnya cara kerja dari sistem pendidikan ganda? Bagaimana perguruan tinggi bersama perusahaan industri bisa menerapkan pendidikan kejuruan dan pelatihannya tersebut dengan sukses? Jerman menerapkan sistem pendidikan ganda dalam upaya mempercepat penyejahteraan penduduknya. Sistem ini menghasilkan kontribusi besar dari sejumlah besar kaum muda yang berketerampilan khusus. Model pendidikan praktis ini dapat melatih kaum muda dalam keterampilan yang relev